WebNovels

Chapter 6 - Bab 6

BAB 6: TEKNIK DASAR KEHAMPAAN

Paviliun belakang kini menjadi tempat suci bagi dua saudara yang terbuang. Di bawah rembulan yang pucat, Kyna berdiri dengan tenang, sementara Eira duduk bersila di depannya dengan wajah serius yang dibuat-buat—meskipun sesekali ia masih mengucek matanya yang sembap.

"Eira, dengarkan aku," ucap Kyna, suaranya terdengar dingin namun penuh perhatian. "Dunia melihat rohmu sebagai pecahan tulang yang sampah. Tapi bagiku, itu adalah wadah kosong yang paling murni. Teknik yang akan kuajarkan adalah 'Breath of the Void', teknik dasar yang kugunakan dulu."

Kyna mulai menggerakkan tangannya, memanggil Benang Debu-nya yang kini tidak lagi terlihat seperti debu biasa, melainkan serat cahaya hitam yang pekat.

"Pecahan tulangmu bersifat keras namun rapuh. Jika kita mengisinya dengan energi kehampaan, tulang itu tidak akan pernah bisa patah, justru ia akan menyerap serangan lawan," Kyna menjelaskan sambil menyentuh kening Eira dengan ujung jarinya.

Eira, yang memiliki sifat konyol dan lugu, tiba-tiba mencoba meniru gerakan tangan Kyna dengan semangat. "Gini ya, Kak? Huuu... Haah! Kosong... kosong... isi tulang!" serunya sambil mengayunkan tangan pendeknya.

Kyna hanya bisa mendengus geli melihat kekonyolan adiknya. "Fokus pada aliran napasmu, bukan teriakannya. Biarkan energi dari alam masuk melalui retakan di tulangmu."

Selama berjam-jam, Kyna melatih Eira teknik dasar meditasi Hiro. Perlahan, retakan pada roh pecahan tulang Eira mulai memancarkan pendar biru-abu yang samar, tanda bahwa energi The Void mulai menyatu dengan jiwanya yang polos.

Kyna sendiri tidak tinggal diam. Ia mulai menyempurnakan kontrol mikro pada benang-benangnya. Di tangannya, benang itu bisa menjadi selembut sutra untuk membalut luka Eira, atau menjadi setajam belati yang bisa membelah udara tanpa suara.

"Besok kita akan keluar dari kediaman Vance untuk pertama kalinya," gumam Kyna sambil menatap gerbang belakang yang berkarat. "Kita butuh sumber daya yang tidak bisa diberikan oleh ayah tua yang kejam itu."

Eira mengangguk mantap, meskipun ia sebenarnya lebih bersemangat karena berharap bisa menemukan jajanan di pasar kerajaan. "Siap Kakak! Eira akan jadi tulang yang paling kuat!"

Urutan Ranah Kekuatan (The Path of Supreme)

* Initial Spark (Level 1 - 10): Tahap awal membangkitkan benih energi roh.

* Ascent Pulse (Level 11 - 20): Aliran energi roh mulai mengalir stabil di pembuluh darah.

* Grand Stark (Level 21 - 30): Energi roh mengeras dan memberikan kekuatan fisik luar biasa.

* Prime Spirit (Level 31 - 40): Manifestasi Roh mulai memiliki kesadaran dan bentuk yang padat.

* Synchronization Pure (Level 41 - 50): Penyatuan sempurna antara jiwa praktisi dan rohnya.

* Domain Astral (Level 51 - 60): Mampu menciptakan wilayah kekuasaan berenergi astral.

* Soul Eclipse (Level 61 - 70): Kekuatan roh yang mampu menelan energi di sekitarnya.

* Divine Eternal (Level 71 - 80): Memasuki ranah setengah dewa dengan umur yang panjang.

* Apex Ancient (Level 81 - 90): Kekuatan kuno yang mampu mengguncang benua.

* SUPREME (Level 91 - 100): Puncak tertinggi, penguasa mutlak seluruh alam semesta.

More Chapters