WebNovels

Kaca Mata Ajaib

DUNIABETomaxwin
14
chs / week
The average realized release rate over the past 30 days is 14 chs / week.
--
NOT RATINGS
213
Views
Synopsis
Kaca mata itu bukan sekadar aksesoris biasa. Diberikan oleh seorang kakek misterius, kaca mata itu memberi kemampuan luar biasa pada pemakainya. Ia bisa melihat masa depan, membaca pikiran orang lain, dan bahkan melacak lokasi yang tersembunyi. Namun, setiap penggunaan membawa konsekuensi yang lebih besar—serta serangkaian misteri yang harus dipecahkan oleh pemakainya. Di tengah keajaiban itu, seorang remaja biasa, Aria, menemukan bahwa kaca mata tersebut dapat menyelamatkan dunia dari ancaman yang tak terlihat. Namun, di balik kekuatan itu, ada rahasia gelap yang mengancam hidupnya dan orang-orang yang ia cintai. Dalam perjalanan mengungkap misteri, Aria harus memilih apakah ia akan mempertahankan kaca mata ajaib tersebut atau melepaskannya demi kebaikan dunia.
VIEW MORE

Chapter 1 - Kaca Mata Ajaib

Bab 1: Penemuan yang Tak Terduga

Pada suatu sore yang biasa, Aria, seorang pelajar SMA, berjalan pulang setelah kelas selesai. Dia tidak pernah merasa bahwa hari itu akan mengubah hidupnya. Saat melewati sebuah toko tua yang hampir tak terlihat di antara toko-toko modern lainnya, ia melihat seorang kakek tua yang duduk di luar dengan tatapan yang penuh misteri. Kakek itu tersenyum lemah padanya, seolah mengetahui bahwa dia akan berhenti.

"Anakku," kata kakek itu, "ini adalah milikmu. Pakaianmu mungkin sederhana, tetapi aku tahu kamu akan memahami kekuatan ini."

Kakek itu menyerahkan sebuah kotak kecil berlapis kain tua kepada Aria. Tanpa banyak bertanya, Aria menerimanya, merasa ada kekuatan aneh yang menariknya untuk membuka kotak tersebut. Di dalamnya, ada sepasang kaca mata dengan bingkai hitam yang tampak biasa, tetapi ada kilau aneh di baliknya.

"Kenakan ini hanya ketika kamu siap melihat dunia dengan cara yang berbeda," kata kakek itu dengan suara yang dalam dan penuh teka-teki.

Aria bingung, tetapi merasa penasaran. Dengan senyum tipis, ia memasukkan kaca mata itu ke dalam tasnya dan melanjutkan perjalanan pulangnya.

Namun, saat ia tiba di rumah dan duduk di mejanya, rasa penasaran itu tak bisa ia tahan lagi. Ia mengeluarkan kaca mata tersebut dan memakainya. Seketika, dunia di sekitarnya berubah. Dia bisa melihat masa depan seolah-olah itu adalah potongan-potongan film yang terputus-putus. Wajah teman-temannya muncul, dan kata-kata mereka terucap dalam pikiran Aria sebelum mereka mengatakannya.

"Ini... apa yang sedang terjadi?" pikirnya dalam kebingungan.

Dia melihat bayangan dirinya, lebih dewasa, berbicara dengan seseorang di sebuah tempat yang asing. Rasa penasaran itu semakin menguat, namun ia segera melepaskan kaca mata itu, merasa kepala pusing.